
Workshop Kahoot!
Sejumlah guru dari berbagai Sekolah Dasar (SD) di Muara Telang dan Sumber Marga Telang, Kabupaten Banyuasin mengikuti workshop dalam penggunaan Kahoot!, yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 11 Januari 2020 bertempat di Gedung Indonesian Learning, Training and Education Centre (ILTEC) Palembang.
Pada kesempatan ini, tim dosen Fakultas Humaniora dan Ilmu Pendidikan (FHIP) Unika Musi Charitas Palembang bekerjasama dengan lembaga ILTEC melaksanakan kegiatan pelatihan yang dibutuhkan para guru SD guna membekali diri dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat.
Seperti yang diketahui bersama, perkembangan tersebut juga membawa dampak besar terhadap metode pengajaran yang bukan hanya secara konvensional tetapi lebih inovatif dalam mengedepankan elemen teknologi dan kepraktisannya.
"Pengintegrasian media berbasis teknologi ke dalam proses pembelajaran adalah wujud usaha mengedepankan aspek inovasi dan kreativitas untuk mendukung terciptanya suasana belajar yang interaktif dan efektif," ungkap Lisnani sebagai Ketua Tim Dosen FHIP UKMC dalam rilis yang diterima Sripoku.com, Selasa (21/1/2020).
Selain itu, Apit Fathurohman, Direktur ILTEC Palembang, menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini nantinya dapat dijadikan bukti dokumen sah yang dapat digunakan dalam mengurus keperluan administratif para guru di lingkungan dinas pemerintahan.
Salah satu media pembelajaran berbasis web yang dapat diakses gratis dan digunakan untuk memfasilitasi kegiatan belajar mengajar (KBM), Kahoot!, dijadikan sebagai usulan yang menarik bagi para guru untuk diimplementasikan ke dalam proses KBM.
Program ini diinisiasi oleh Johan Brand, Jamie Brooker, dan Morten Versvik melalui proyek kerjasama dengan Norwegian University of Technology and Science pada Maret 2013 yang lalu.
Hingga tahun ini, pengguna aktif Kahoot! sudah mencapai 70 juta orang di seluruh dunia. Data tersebut mengindikasikan bahwa Kahoot! merupakan media pembelajaran yang populer dan menarik.
Kolaborasi antara SDM unggul dan teknologi canggih tentunya akan menghasilkan pengaplikasian efektif pada media pembelajaran tersebut. Pengaplikasian efektif akan berdampak positif bagi hasil KBM.
Pada kegiatan ini, partisipan diberikan penjelasan dan langsung mengaplikasikan penggunaan media Kahoot! ke dalam pengajaran yang sebenarnya.
Para peserta mengakui media Kahoot! bukan hanya membantu dalam menjalankan
fungsi guru tetapi juga menyederhanakan hal-hal teknis yang biasanya harus
dipersiapkan sebelum mengajar, seperti membuat soal dan menggandakan soal
tersebut.
Dengan media Kahoot!, proses pengajaran dipermudah dengan hanya menggunakan media teknologi sehingga guru dapat menerapkan prinsip mengurangi penggunaan kertas.
Sehingga secara tidak langsung, selain mendukung siswa untuk memanfaatkan teknologi, siswa juga diajak untuk peduli dan tidak merusak lingkungan.
Hasil kegiatan menunjukkan secara jelas para guru berpendapat bahwa Kahoot! merupakan salah satu media pendukung yang efektif dan dapat diintegrasikan ke dalam pengajaran.
Dikutif dari: https://palembang.tribunnews.com/2020/01/21/dosen-fhip-unika-musi-charitas-iltec-palembang-ajak-guru-sd-muara-telang-melek-iptek-gunakan-kahoot?page=2